Gelar Pasar Murah Dalam rangka peringati HUT IAD kabupaten Pasuruan : IAD bersama Disperindag

Pasuruan, Lintasskandal.com – Ikatan Adhyaksa Dharma Daerah Kabupaten Pasuruan bersama Disperindag menggelar Bazar Murah, untuk merayakan HUT Ikatan Adyaksa Dharmakarini ke XXV dan Hari Bhakti Adyaksa ke 65.
Pasar murah atau Bazar tersebut dilaksanakan di Halaman Kantor Kejaksaan Negeri Kabupaten Pasuruan dan dibuka secara resmi oleh Ketua Ikatan Adhyaksa Dharma Daerah Kabupaten Pasuruan yaitu Ny Elisa Ananto. Jum’at (18/07/2025)
Ny. Elisa Ananto mengatakan bazar murah diperuntukkan untuk warga sekitar Desa Raci maupun pengunjung lain yang ingin membeli berbagai macam jenis sembako dengan harga lebih murah dari harga di pasaran pada umumnya.
“Paling banyak ya warga sekitar Kejaksaan. Banyak orang Desa Raci yang datang ke sini, tapi kami mempersilahkan warga lain kalau ingin beli sembako dan lainnya,” Tuturnya.
Harga sembako di Pasar murah lebih murah dari umumnya harga di pasaran, Oleh sebab itu Elisa berharap, terjangkaunya harga sembako yang dijual membuat beban warga menjadi lebih ringan serta dapat membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pokok.
“Mudah-mudahan sedikit dapat meringankan beban masyarakat dalam menjangkau kebutuhan sembako,” Jelasnyanya.
Deddy Irawan selaku Kabid Perdagangan pada Disperindag Kabupaten Pasuruan menjelaskan, dalam bazar kali ini, pihaknya melibatkan para anggota dari Paguyuban UMKM Sanjaya Bangil dengan produk berupa olahan makanan dan minuman (mamin).
Selanjutnya, ada pula beras premium sebanyak 1 kwintal dengan kemasan 5 kg yang dijual dengan harga Rp 70 ribu. Minyak goreng dengan harga per liternya Rp 17.500, telur ayam Rp 25 ribu hingga komoditas yang lainnya.
“Untuk beras premium lebih murah dari pasaran yang sekarang masih Rp 72.500 per 1 kg. Minyak goreng juga lebih murah, telur ayam yang biasanya Rp 27 ribu per 1 kg kita jual Rp 25 ribu,” ucapnya.
Dari seluruh komoditas tersebut, rata-rata para pengunjung menyerbu stand yang menjual beras, telur dan minyak goreng. Sebab ketiga jenis sembako tersebut merupakan kebutuhan pangan utama masyarakat.
Harapan ke depannya semoga pemerintah kabupaten Pasuruan melalui IAD bersama Disperindag selalu bisa mengeluarkan kebutuhan pokok masyarakat Pasuruan dengan harga yang lebih murah, demi kelangsungan hidup masyarakat Pasuruan yang kurang mampu. (Mifta)