MAN 1 Pasuruan Gelar Bimbingan Perkawinan Bagi Remaja Usia Sekolah (BRUS) Demi Minimalisir Angka Perkawinan Dini Dan Stunting
Pasuruan,lintasskandal.com – Maraknya angka perkawinan usia dini serta Stunting, sekolah MAN 1 Pasuruan Gelar Program Nasional KUA yaitu bimbingan perkawinan bagi remaja usia sekolah (BRUS).
Kegiatan tersebut dilaksanakan di aula Sekolah MAN 1 Pasuruan dengan dihadiri Narasumber yang tugaskan dari KUA yaitu Muhammad Irjik, guru pendamping serta seluruh siswa kelas 11. Selasa (04/10/2025)
Muhammad Irjik yang merupakan selaku Narasumber dari KUA menjelaskan bahwa pendampingan perkawinan BRUS ini menjadi salah satu program KUA yang harus disosialisasikan pada sekolah, pondok pesantren, masyarakat serta remaja NU atau yang lainnya.
Dengan tujuan dilakukan pendampingan Perkawinan BRUS ini meminimalisir angka perkawinan usia dini serta angka stunting pada bayi dan balita yang saat sedang membludak.
Selain itu, siswa juga diberikan pembekalan tentang apa tujuan hidup, cita – cita serta kekurangan dan kelebihan diri yang dapat membantu untuk kehidupan dimasyarakat ke depannya.
Siswa sangat senang dan antusiasme mengikuti kegiatan tersebut sehingga mampu memahami apa materi yang didapatkan dan akan berusaha, semangat serta ulet untuk mencapai cita-cita dan tujuan hidup yang sudah mereka punya.
Harapan dengan adanya pendampingan perkawinan bagi remaja usia sekolah (BRUS) angka perkawinan usia dini dan stunting semakin berkurang.
Dan anak – anak remaja kita dapat berjadi anak – anak muda yang berkualitas yang mampu berpendidikan tinggi, sehingga nantinya dapat menjadi generasi yang berkualitas yang dapat menjadikan Indonesia Semakin Maju. (Mifta)

