DPD SWI Sidoarjo Gelar Rapat Kerja Lintas Media

Rapat Lintas Media Di Ruang Lobby Hotel Red Doorz Wr Supratman Kota Batu

Sidoarjo,lintasskandal.com -Rapat kerja lintas media yang tergabung dalam Sekber Wartawan Indonesia (SWI ) DPD Sidoarjo berlangsung sukses. Kegiatan tersebut diselenggarakan di Hotel Red Doorz Wr Supratman Batu selama dua hari (4-5 Juni 2025).

Menurut ketua panitia, Abdul Rozak, kegiatan rapat kerja tersebut bertujuan untuk meningkatkan kualitas awak media dalam kegiatan peliputan di lapangan.

“ Kegiatan ini diikuti oleh beberapa peserta dari berbagai media yang tergabung dalam Sekber Wartawan Indonesia (SWI), dengan tujuan untuk memperkuat jalinan komunikasi antar media serta mencari solusi terkait kendala apa saja yang dihadapi di lapangan, dan juga berrtujuan untuk menambah wawasan bagi peserta mengenai kinerja jurnalistik di era AI seperti saat ini,” ujarnya

Rozak menambahkan, pihaknya mengucapkan terimakasih kepada pihak yang telah mensukseskan acara tersebut.

“ Saya mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya terhadap semua pihak yang telah mendukung acara ini, salah satunya BPR Delta Artha yang senantiasa konsisten dalam upaya mendukung program pemerintah daerah dalam memberikan kucuran kredit kepada pelaku UMKM dengan bunga 2% tahun,”ujar wartawan Lintas Skandal.com biro Sidoarjo ini.

Wakil Ketua Panitia, Rizki, menambahkan, tantangan yang dihadapi media saat ini adalah banyaknya beredar berita hoax di media sosial.

“ Media diharapkan dapat memberikan informasi yang akurat kepada masyarakat secara obyektif dan berimbang, sebab di era digital seperti sekarang ini banyak bermunculan berita-berita hoax yang bertujuan mendiskreditkan seseorang, sehingga kemunculan media, baik cetak maupun on line dapat memberikan referensi tepat bagi masyarakat terutama bagi para pengambil kebijakan,” ujarnya.

Rizki sangat menyayangkan militansi dan kualitas awak media saat ini berbeda jauh dengan era dulu, salah satunya dampak negatif akibat kemudahan teknologi.

“ Sekarang banyak bermunculan media on line yang hanya mengandalkan tulisan rilisan dan copy paste, tanpa dilengkapi dengan investigasi yang mendalam dari sumber-sumber yang lain, sehingga mengakibatkan tulisan menjadi dangkal dan tidak berbobot, hal inilah yang memudahkan setiap orang bisa menjadi wartawan, padahal untuk menjadi seorang jurnalis harus melampaui berbagai jenjang peliputan dalam segala bidang, baik hukum, pemerintahan, olahraga, seni budaya, ekonomi, pendidikan dan lain sebagainya, sehingga seorang jurnalis harus dituntut untuk selalu menambah referensi untuk memperbaiki kualitas penulisan,” ujar Rizki yang juga wartawan mingguan BIDIK.

Kegiatan rapat kerja tersebut berakhir pada hari Kamis (05/06), peserta kembali pulang ke Sidoarjo sembari menikmati kuliner serta dinginnya udara dan indahnya panorama Kota Batu yang bersih dan nyaman.(rozak)

Leave a Reply